Yang Terakhir...
Rumah, 23 Januari 2013
Tanpa melupakan
kewajibannya, matahari pagi itu kembali menyinari bumi yang dipenuhi sekitar 7
Miliar jiwa manusia. Meski terus menua, bintang paling bersinar di jagat raya
itu masih sangat setia untuk menjadi pusat tata surya galaksi bima sakti yang
kita tempati ini. sekelebat cahaya berkilauan itu ternyata membangunkan aku,
yang kala itu masih tertidur. Kebiasaanku yang satu ini memang buruk, tertidur
setelah sholat subuh. Selepas membuka mata dan menunggu ‘nyawa’ berkumpul. Hal
yang pertama dilakukanku dan hampir sebagian anak muda lainnya, yaitu melihat
smartphone untuk mengecek aplikasi chat, seperti WhatsApp dan Line.
Hari ini tidak
ada agenda yang berarti. Kuliah sedang memasuki masa libur semester sehingga lebih
banyak menghabiskan waktu di rumah. Pada pekan itu, seharusnya ia berada di
Bogor untuk mempersiapkan diri bergabung dalam pertemuan perdana organisasi
kampus yang bisa dikatakan paling besar dan berpengaruh. Ya, dua hari sebelum
hari ini, aku dinyatakan diterima dalam suatu organisasi kampus yang sebenarnya
kuikuti dengan keyakinan yang tidak serratus persen. Bayangkan saja, proses
wawancara dilakukan setelah melewati jadwal yang ditetapkan. Tentunya dengan
alasan logis dan sangat jelas. Alasan tersebut juga yang membuat dirinya belum
bisa kembali ke Bogor, tempatnya menuntut ilmu dan pengalaman.
Mungkin memang
ini rasanya ditinggal orang yang dituakan
dalam keluarga. Ya, tepat tanggal 18 Januari 2013, keluarga besarku harus merelakan kepergian kakek yang sudah waktunya dipanggil oleh yang Mahakuasa. Rumah ini semakin sepi. Tak ada tingkah yang membuat seisi rumah tertawa yang biasa kakek lakukan. Tapi…. Ya udahlah. Memang semuanya harus berlalu dan semua sudah ikhlas. Tetapi untuk itu, aku lebih memilih untuk tidak hadir dalam kumpul perdana organisasi dan memilih untuk tetap di rumah di Jakarta.
dalam keluarga. Ya, tepat tanggal 18 Januari 2013, keluarga besarku harus merelakan kepergian kakek yang sudah waktunya dipanggil oleh yang Mahakuasa. Rumah ini semakin sepi. Tak ada tingkah yang membuat seisi rumah tertawa yang biasa kakek lakukan. Tapi…. Ya udahlah. Memang semuanya harus berlalu dan semua sudah ikhlas. Tetapi untuk itu, aku lebih memilih untuk tidak hadir dalam kumpul perdana organisasi dan memilih untuk tetap di rumah di Jakarta.
Dalam
kekosongan agenda hari itu, tidak ada kesibukan lain selain memandangi layar
monitor laptop yang menjadi teman setiap hari. Bermain dengan mainan yang ada,
browsing, hingga membuka blog-blog teman. Dari hal tersebut, terbesit ide yang
sebenarnya sudah kupikirkan dari tahun lalu. Tidak jauh-jauh dari hobi yang
biasa kusebutkan, yaitu membuat blog baru. Ide ini sebenarnya timbul setelah
melihat para anak muda kreatif yang sukses dari blog pribadinya. Meski sudah
memiliki satu buah blog, nyatanya kurasa masih kurang. Aku ingin membuat suatu
yang beda. Pemakaian kata yang santai dan cerita pribadi yang disajikan tidak
dengan bahasa kaku dan formal. Ya, akhirnya blog itu pun terwujud. Tanpa peduli
penilaian orang lain, aku senang menikmati ini. Dimulai dari cerita nyata yang
sedih, senang, buruk, hingga tak terlupakan, semuanya dimuat secara simple di
blog tersebut. Teman-teman yang melihat blog itu ada yang tertawa dan
mengatakan bahwa blog itu semua curhatanku. Aku biarkan saja. Itu berarti
mereka membacanya dengan sangat baik, haha.
Tahun 2013
ternyata menjadi tahun yang paling sulit dalam mengatur waktu. Dapat dikatakan
sulit dalam membagi waktu bermain, belajar, dan organisasi. Hasilnya kedua blog
yang kumiliki sangat jarang bisa di-update dengan tulisan terbaru. Praktis,
blog semakin tidak terurus dan dibiarkan begitu saja. Hingga bulan Maret, saat
kurasa tugas organisasi dan akademik dapat lebih diatur, aku memutuskan untuk
membuat semacam papan pengumuman di blog yang berisi bahwa aka nada tulisan
terbaru. Tapi ternyata tak berlangsung lama. Baru dua sampai tiga tulisan yang
dipublikasikan, itu juga sekali dalam sebulan, blog kembali tidak terurus.
Tak terasa
tahun 2013 berlalu dan telah banyak menuliskan ceritaku bersama teman-teman
kuliah, keluarga, dan organisasi kampus. Belum puas dengan setahun bersama
organisasi kampus, aku mencoba masuk ke organisasi kampus lainnya. Kini dengan
lingkup yang lebih kecil. Padahal, satu tahun sebelumnya, aku hampir jarang
pulang ke rumah atau bahkan lebih memfokuskan diri kegiatan kampus daripada
rumah. Hehe maaf yah… Tapi kenyataan itu tidak menyurutkan niatku untuk
melanjutkan pengalaman di dalam organisasi, terlebih ini ajakan, bukan aku yang
mendaftarkannya yang seperti kulakukan di organisasi sebelumnya. Keluarga baru
pun terbentuk. Keluarga kecil dari organisasi yang kuikuti. Terdapat momen
buruk di awal, Alhamdulillah keluarga ini bisa membuatku kebahagiaan lain dari
hidup ini. Momen-momen terindah itulah yang kumasukkan juga dalam blog keduaku.
Sukabumi, 22 Agustus 2014
Memasuki tahun
2014 yang juga berarti akademikku telah menginjak semester 6 ditambah aktivitas
organisasiku, membuat blog tidak berkembang lebih baik. Bukan karena malas dan
tidak ada waktu, tetapi karena aku lebih memlilih hobiku yang lain, yaitu
desain grafis, video editing, dan belajar membuat animasi. Ya, hampir tiap hari
ada saja yang kukerjakan menggunakan CorelDraw atau Adobe Photoshop. Hal itu
karena aku masuk bagian komunikasi dan informasi yang mengharuskanku membuat
desain-desain untuk membuat suatu informasi yang menarik untuk dibaca. Hingga saat
ini pun dan sampai kapanpun aku mampu, aku akan tetap membuat desain-desain,
karena aku menyukai hal ini dan akan terus mengembangkannya.
Aktivitas di
bidang desain mengalahkan segalanya (kecuali keluarga). Terkadang, aku bisa
menatap layar laptop berjam-jam untuk mengotak-atik CorelDraw daripada
berjam-jam menatap layar laptop dengan slide kuliah. Hehe. Pada akhirnya inilah
yang memang harus terjadi di kedua blog yang kubuat. Masanya harus berakhir
hari ini karena aku tidak akan mempublikasikan tulisanku lagi di kedua blogku
ini. Rasanya sangat sayang melepaskan kedua blog ini. Meski begitu, kedua blog
ini akan tetap dapat dibuka sampai kapanpun, tulisannya akan tetap dibaca
siapapun, dan tidak akan berhenti untuk menginspirasi orang lain.
Terima kasih untuk semua yang telah membaca blog ini.Maaf jika terlalu banyak kesalahan yang terdapat didalamnya.Semoga terus bisa membuat senyum dan keceriaan dari setiap kata yang ditulis.
Ini post Yang Terakhir sampai Hari Itu Akan Datang.
Sampai Jumpa
diposkan juga di http://hfdome.weebly.com/23ke21
0 Response to "Yang Terakhir..."
Post a Comment
Silakan berkomentar sesuai isi tulisan di atas.
Komentar Anda sangat berarti bagi perkembangan blog ini..
Terima Kasih :D